Sunyi adalah malam
namun dalam jubah kesunyian
mimpi-mimpi membohongi penantian
matanya yang tajam mengawasi
hari-hari yang telah berlalu
Biarkan aku membawamu
anak perempuan padang
kepada pecinta kebun anggur
anggur yang kita peras
akan memadamkan api kerinduan
Tak dapatkah kau dengar
burung hantu dipadang itu
melantunkan melodi?
nafas bukit-bukit telah memenuhi langit
nafas mereka bau wewangian tumbuh-tumbuhan
Tak perlu kau takut, cintaku
karena tak pernah memiliki bintang-bintang di ketinggian
kepadamu mereka akan menceritakan
apa yang mereka ketahui
halimun tipis malam berputar
di kebun-kebun anggur ini
mereka akan menyimpan rahasia-rahasia kita
Tak perlu kau takut, wahai pengantin
perempuan yang berjiwa
akan keluar dari gua magisnya
dia berbohong dalam tidur yang mabuk
tidak terlihat oleh semuanya
bahwa ia menyelamatkan mata-mata waktu
Sang raja yang berjiwa
jika ia harus lewat, biarkan hasrat
memberikannya batas ujian
seperti aku, dia jatuh cinta dan karenanya
tak mungkin menghukum cinta
apalagi membakarnya
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
amiin mah ngaran dulur urang, aheuaheaheu
Posting Komentar